Camping di Pantai Ngrumput, Jogjakarta

Gunung kidul memang terkenal dengan pantainya yang indah namun dengan ombak besarnya, hal ini disebabkan karena perbedaan tekanan udara yang cukup tinggi antara dua belahan bumi yaitu utara dan selatan menyebabkan kecepatan angin di bagian selatan cukup tinggi sehingga menghasilkan ombak yang cukup besar di pesisir pantainya. Namun itu tidak menyurutkan para pecinta alam terutama pecinta pantai seperti saya, berbekal informasi yang saya dapat dari searching internet, hari itu saya bertolak ke Jogjakarta dengan menggunakan kereta api seorang diri tanpa teman rencana pertama saya kepengen banget kemping di pantai gunung kidulnya Jogja namun ada sedikit kekhwatiran mengingat saya adalah cewe dan sendiri apakah di sana akan ada yang kemping juga ? atau paling tidak ada warunglah setidaknya saya tidak sendirin banget di pantai tanpa ada siapa-siapa, tapi saya juga punya plan B jikalau ternyata sepi banget sampe ga ada yang orang yang kemping so mungkin saya cuma nikmatin pantai di siang hari saja dan cari penginapan di dekat-dekat sana. Okelah let's do it.. 

Tiba di Jogja sore hari saya menginap satu malam di kota Jogja, esok paginya saya sewa motor di penginapan dan tenda di tempat penyewaan outdoor di Jogja.
Biaya sewa motor sendiri 70rb untuk 24 jam, dan sewa tenda kecil kapasitas 2 orang hanya 20rb saja cukup murah ya.. makanan disini juga cukup murah ga semahal di Jakarta namun hendaknya berhati-hati dulu lah kalo mau makan ada baiknya tanya dulu harga makanan yang akan kita makan, karena ada beberpa pedagang yang suka ambil keuntungan alias di getok karena meihat kita turis/pengunjung. 

Berbekal google maps berangkatlah saya berkelana sendiri, setelah menepmuh perjalanan hampir 3 jam sedangkan normalnya mungkin hanya 2 jam ini karena di bawa nyasar-nyasar sama si maps akhirnya sampailah saya di gerbang pintu masuk pantai wisata gunung kidul, dengan membayar tiket masuk 10rb kamu sudah bisa masuk ke beberapa pantai disanan tanpa dipungut biaya masuk pantai lagi dan cuma bayar parkir saja disana, parkir juga masih murah, kalo untuk sepeda motor dan cuma kunjungan saja itu cuma bayar 2rb dan kalo menginap bayar 5b.

Tujuan saya ada 2 yaitu rencana kempingnya di pantai ngrumput atau pantai pok tunggal. 
Saya tanya ke petugas pantai ngrumput dan pok tunggal dimana ya ? dia bilang pantai ngrumput itu sebelahnya pantai drini sedangkan pantai pok tunggal masih sekitar 5 kiloan lagi dari pantai ngrumput, jadi saya mengunjungi dulu pantai ngrumput untuk cek dulu lokasi dan pantainya seperti apa. 

Tida ada petunjuk jelas ke pantai ngrumput namun ada 2 petunjuk ke pantai drini, setelah jalan dari pintu masuk tiketing kamu akan melewati beberapa petunjuk ke pantai, saya temukan papan petunjuk 1 ke pantai drini, karena saya ingat kata petugas tadi kalo pantai ngrumput itu setelah pantai drini dan saya berasumsi saja kayanya bukan ini deh mungkin jalan masuk ke pantai yang berikutnya setelah jalan beberapa meter saya temukan lagi petunjuk ke pantai drini yang ke 2.. lah kok pantai drini lagi tadi petunjuk arah ke pantai drini sekarang ke pantai drini lagi.. saya ikuti saja petunjuk arah yang kedua itu dan betul itu merupakan jalan menuju ke pantai ngrumput. 
Pantai ini cukup tersembunyi dari tempat parkir jalan beberapa meter ke balik tebing, namun pantai ini sudah popluer dikalangan anak muda Jogja. 



wow.. ini sih bagus walaupun ombaknya lumayan gede tapi bisa lah main-main air tapi ya mesti hati-hati ya.. banyak karang juga. Sore itu baru saya saja yang bawa tenda selang beberapa menit datang satu rombongan dan makin sore ke malam makin ramai yang kemping, Horeeee... seru.. ga sendirian deh .. haha
Tiap tenda di kenakan biaya 15rb untuk iuran kebersihan katanya.

Home for tonight

My evening, view from my tent 

Pagi ku
Sunset 

Puncak Kosakora

Pantai Ngrumput


Malam itu angin berhembus dingin, salah perkiraan saya pikir malam itu ga akan dingin banget karena saya pernah beberapa kali tidur di pantai dan ga sedingin ini bintang bertaburan di langit luas , indahnya.. ini perasaan yang tidak akan cukup saya gambarkan dengan kata-kata saya berharap bisa di tampilakan dalam bentuk gambar namun apalah daya mengandalkan kamera handphone di malam hari kepengen photo bintang yang ada malah titik-titik saja. Hanya bisa berucap syukur kepada semesta dan pencipta yang telah merestui dan menjaga saya dalam perjalan ini sehingga tercapailah apa yang saya mau. kemping dipantai gunung kidul jogja. 

Ada dua spot area kemping disini, di area pantai dan di area bukit kosakora cukup naik 5 menit saja ke atas tebingnya. Dari atas sini kamu bisa melihat sekeliling pantai drini disebelah sana hati dan pikiran saya terasa hanyut di atas lautan, ini indah banget. 
Namun di balik keindahan ini ada terselip kejorokan yang tertinggal, sampah!!!! saya cukup kaget melihat tumpukan sampah botol aqua yang di tinggalkan para pengunjung di atas bukit ini sungguh disayangkan. 






Jogja telah memberiku kenangan yang menyenangkan ini, masyarakatnya yang ramah, alam yang masih alami, makanan yang enak-enak dan murah, kerajinan tangannya dan masih banyak lagi yang Jogja punya, perjalanan singkat ini memberiku kenangan yang taka akan pernah aku lupakan, see you next time Jogja...

Hidup itu adalah perjuangan tanpa titik, mencoba terjun dan tenggelam atau tidak tahu sama sekali rasa lain dari bagian dunia.


Komentar

Postingan Populer